Tips Menjaga Kebersihan Tangan agar Terhindari dari Penyakit

#UNALAtips

Oleh: Septia Annur Rizkia


Kebersihan diri adalah kunci untuk menjaga kesejahteraan secara keseluruhan. Nah, dalam lingkungan yang penuh dengan polusi dan ruang publik yang tidak higienis, sangat penting untuk selalu menjaga kesehatan tubuh kita dengan mengimunisasi diri dari penyakit dan infeksi, salah satunya dengan menjaga kebersihan.

WHO memperkirakan ada lebih dari 1,4 juta kasus infeksi yang disebabkan oleh kurangnya menjaga kebersihan, karena sebagian besar penyakit menular menyebar melalui kebiasaan yang tidak higienis, maka menjaga kebersihan tangan merupakan hal penting. WHO pun menganjurkan untuk sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang bersih serta mengalir. Hal tersebut adalah langkah pertama untuk menjaga diri agar terbebas dari kuman maupun virus yang bisa menular lewat kontak fisik, khususnya tangan.

Nah, berikut merupakan langkah untuk menjaga kebersihan tangan agar terhindar dari penyakit yang disarankan oleh WHO, sebagaimana dilansir dari The Indian Express.

1. Cuci tangan secara teratur.

Mencuci tangan secara berkala adalah cara paling efektif untuk tetap sehat dan melindungi diri dari berbagai penyakit. Gosok tangan setidaknya selama 30 detik dengan sabun. Jangan lupa sela-sela dan bagian di antara jari dan kuku. Matikan keran menggunakan siku atau handuk.

2. Gunakan sabun cair.

Ini membantu mengurangi penyebaran kuman dan bakteri. Sabun cair untuk digunakan di kamar mandi, dapur, kantor, sekolah, rumah sakit, hotel dan restoran. Wadah dari sabun cair yang bisa dipencet pun membantu melindungi cairan agar tidak terkontaminasi dan membantu mengurangi penyebaran infeksi di lingkungan.

3. Menyediakan sanitizer.

Selain sabun, disarankan juga menggunakan sanitizer tangan antimikroba yang baik, dengan bahan-bahan seperti hrivera, lemon, ushira, dan neem. Hrivera, ramuan aromatik yang kuat, memiliki sifat antibakteri, penghilang bau dan pendinginan; lemon membantu melindungi kulit dari kerusakan oksidatif dan gatal-gatal; ushira adalah zat yang juga membantu menghilangkan kelebihan panas; sementara Mimba memiliki sifat antimikroba.

4. Keringkan tangan dengan benar.

Penelitian menunjukkan bahwa bakteri cenderung menyebar lebih cepat melalui tangan yang basah dibandingkan dengan tangan yang kering. Karena itu, keringkan tangan dengan benar setelah dicuci. Pastikan Anda menyeka jari dan kuku dengan benar sebelum melanjutkan pekerjaan. Tangan basah adalah tempat berkembang biaknya bakteri dan virus.

5. Memotong dan membersihkan kuku.

Pastikan kuku terpangkas dan dibersihkan secara teratur. Kebersihan kuku yang tepat dapat mengendalikan penyebaran penyakit. Potong kuku setelah mandi karena cenderung lembut dan lebih mudah dipangkas. Hindari kuku buatan untuk jangka waktu lama karena dapat menyebabkan infeksi dan terkontaminasi.

6. Jangan bersin dengan tangan, gunakan lengan bagian dalam.

Untuk memastikan lingkungan bebas kuman, selalu bersin menggunakan saputangan atau tisu. Jika tidak tersedia, gunakan lekukan sikumu, sebab setiap kali kamu bersin ke tangan, sama halnya kamu menyebarkan kuman ke orang-orang di sekitarmu. Bersin tunggal menghasilkan lebih dari 40.000 tetesan air dan jutaan kuman, didorong lebih dari jarak 32 kaki.

Nah, sebagaimana anjuran dari WHO, mari kita adopsi bersama kebiasaan sederhana ini untuk menjaga kebersihan tangan kita semua, dengan itu kita pun dapat terjauh dari segala penyakit yang disebabkan oleh kuman.

Kalau kamu masih punya petanyaan seputar kebersihan tangan, tubuh, maupun fisik lainnya, bisa berkonsultasi langsung ke layanan kesehatan ramah remaja UNALA. Informasi selengkapnya hubungi 0811 2555 390.

Sumber Refrensi: indianexpress.com